10 Kematian yang mengerikan akibat dari Smartphone

We love our smartphone. Mereka segalanya untuk kita - GPS, perangkat video game kita, cara kita  untuk berhubungan dengan dunia sosial, dan terakhir, cara untuk sesekali berkomunikasi bila diperlukan. Banyak dari kita akan cepat mengalami serangan panik jika kita menyadari bahwa kita meninggalkan rumah tanpa pendamping digital kita. Hanya sedikit dari kita akan pernah berpikir bahwa hal yang sangat kita cintai itu bisa suatu hari membawa kita kepada maut. Pada faktanya, lebih banyak orang sekarang tewas dalam kematian terkait selfie daripada serangan hiu! Berikut adalah 10 kematian yang mengerikan akibat dari perangkat elektronik kesayangan mereka.

10. Seorang Pria jatuh dari tebing saat menggunakan Smartphonenya

Kita semua bersalah karena texting sambil berjalan ke rumah kita, ke toko, atau mungkin bahkan di mal. Sambil berjalan dan melihat ke smartphone kita, kita semua mungkin menabrak seseorang atau sesuatu, tetapi untuk sebagian besar, kami berhasil memalingkan mata kita dari smartphone kita dengan segera, untuk menyadari apa yang ada di sekitar kita. Sayangnya untuk Joshua Burwell, ia tidak berpaling dari telepon segera. Pada Hari Natal 2015, Burwell pergi ke pemandangan Sunset Cliffs San Diego, tempat yang populer bagi wisatawan dan penduduk lokal untuk melihat matahari terbenam. 

Banyak orang pergi ke sana berharap untuk ambil foto yang sempurna untuk Instagram dan mengumpulkan sebanyak mungkin. Burwell tidak berbeda daripada banyak orang lain di sana, tapi ia begitu terpaku ke smartphonenya bahwa dia tidak menyadari dia sudah melewati daerah aman dari tebing. Dia terus berjalan sampai ia melangkah tepat di tepi dan jatuh 18 meter (60 kaki). Orang terdekat mendengar seseorang berteriak minta tolong, dan akhirnya, sebuah group yang bertanggung jawab tentang keamanan lokasi itu segera mengambil tindakan dan turun untuk menolongnya. Sayangnya, ia sudah meninggal saat itu juga.

9. Seorang Pria Tewas setelah menggunakan fitur pelacakan Iphonenya

Jika Anda seperti banyak orang, Anda sering lupa meletakkan gadget Anda di rumah. Lebih buruk lagi, jika gadget tersebut pada mode diam atau bergetar. Bagi kita yang rawan kehilangan gadget, aplikasi pelacakan adalah hal terbaik yang pernah ada. Tetapi itu dapat menjadi salah satu hal terburuk yang pernah terjadi, juga. Pada bulan Februari 2016, seorang pria 23-tahun di Birmingham, Alabama, iPhonenya dicuri. 

Setelah mengingat bahwa ia bisa menggunakan aplikasi pelacakan telepon untuk menemukannya, ia menemukan bahwa teleponnya aktif, dan ia tahu persis alamatnya. Didorong oleh pengetahuan ini, ia melaju ke lokasi. Menggunakan aplikasi pelacakan, ia memaksa telepon berdering dan ia mendengar di dalam mobil di sampingnya. Ketika ia pergi ke mobil untuk mengambil iphone itu, seorang pria menembak dan membunuhnya. Pemuda itu dinyatakan meninggal di tempat kejadian.

8. Seorang Pria Meyebabkan sebuah kecelakaan yang Mematikan saat Texting Dan Mengemudi

Hampir semua dari kita berpikir bahwa kita adalah pengendara yang cukup baik untuk memalingkan mata kita dari jalan untuk beberapa detik untuk mengirim pesan teks. Kenyataan pahit adalah satu dari setiap empat kecelakaan mobil di jalan hari ini disebabkan oleh texting dan mengemudi. Pagi 5 Agustus 2010, seorang pria Missouri 19 tahun mengemudi di sepanjang jalan raya di perjalanan paginya seperti biasa. Lalu ia menabrak truk pickup-nya ke bagian belakang sebuah truk setengah, menyebabkan sebuah bus sekolah di belakangnya menabrak truk pickupnya dan bus sekolah kedua untuk menabrak bagian belakang bus sekolah pertama. Pengemudi truk pickup dan mahasiswa 15 tahun keduanya tewas seketika, dan 38 orang lainnya luka berat. 

7. Seorang Wanita Tersetrum oleh Smartphonenya

Ma Ailun, seorang wanita berumur 23 tahun dari China, tewas dengan sangat mengenaskan. Ketika mendengar teleponnya berdering, Ma Ailun mengangkatnya untuk menjawabnya sementara teleponnya  masih terhubung ke pengisi daya. Dia tersetrum, jatuh ke lantai dan meninggal sebelum bantuan medis tiba.

6. Seorang Wanita Menggunakan Smartphone Saat Menyeberang Jalan

Pada 2015, seorang wanita di Zhongshan, Guangdong, Cina, santai menyeberang jalan, suatu tindakan yang rutin yang ia lakukan. Sementara tidak mencurahkan perhatian penuh untuk lalu lintas yang lewat. Dia memalingkan pandanganya kepada smartphonenya, tapi dia kemudian ditabrak oleh truk besar di jalur berlawanan, melemparkan dia kembali ke jalur yang baru saja diseberangi. Tidak ada waktu untuk menenangkan diri dan bangun, ia langsung hancur terlindas sebuah truk yang serupa yang sedang melaju. Wanita itu tewas seketika.

5. Seorang Pria Memasuki Compactor Sampah untuk Menemukan Smartphonenya yang jatuh

Pada tahun 2013, Roger Mirro mengatakan kepada salah satu tetangganya bahwa ia tidak sengaja menjatuhkan telepon ke bawah bangunan gorong-gorong sampah. Dia meminta kunci ruang sampah, yang akhirnya ia memperolehnya, berharap untuk mengambil telepon dari pemadat sampah. Setelah tiga jam tidak melihat atau mendengar suaminya, istri Mirro ini mengajukan laporan orang hilang kepada polisi. Setelah berbicara dengan warga di kompleks apartemen, peneliti pergi ke ruang sampah dan menemukan bahwa pintu ruang sampah telah terbuka. Ketika mereka masuk, mereka menemukan sebuah tangga menuju ke atas pemadat sampah. Sayangnya, mereka menemukan tubuh Roger Mirro yang hancur dan tak bernyawa di dalamnya.

4. Seorang Wanita Berlari ke Nyala Api Mematikan Untuk Menyelamatkan Smartphonenya

Wendy Rybolt dari Bartonville, Illinois, masih berada di posisi menguntungkan karena saat rumahnya terbakar saat ia dan putrinya remaja nya berada di rumah, yang untungnya, mereka berdua bisa keluar tanpa cedera sebagaimana api terus melahap segala sesuatu di sekitar mereka. Kemudian Rybolt menyadari bahwa ia telah meninggalkan telepon di dalam rumah, jadi dia berlari kembali ke dalam untuk mengambilnya. Dia tidak bisa melarikan diri api untuk kedua kalinya.

Seorang petugas polisi mencoba untuk menyelamatkannya, tapi asap itu terlalu mengerikan baginya. Ketika petugas pemadam kebakaran tiba, mereka juga berusaha untuk pergi menyelamatkan Rybolt, tapi saat itu, api yang terlalu besar, dan mereka harus menyerah, sampai api itu padam. Hasil otopsi menunjukkan bahwa Rybolt meninggal karena menghirup asap besar.

3. Seorang Gadis Tersetrum Saat Membuat Selfie yang Ekstrim

2. Telepon Seorang Pria Meledak

1. Tiga orang anak tenggelam ketika ibunya asyik main smartphone

Salah satu hal yang paling dasar yang dibutuhkan anak-anak dari orang tua mereka adalah perlindungan, seseorang berada di sana untuk mereka ketika mereka berada dalam bahaya. Tapi seperti yang kita semua tahu, ini tidak selalu terjadi, karena ada orang tua yang lalai di seluruh dunia.

Di Irving, Texas, pada tahun 2015, Patricia Allen pergi ke apartemennya kompleks kolam renang bersama dengan tiga dari lima anaknya (usia 9, 10, dan 11). Dilaporkan bahwa dia dan suaminya tahu bahwa anak-anak tidak bisa berenang, tapi suaminya mengatakan bahwa anak-anak bisa berenang cukup baik jika berenang di kolam renang. Tragisnya, semua tiga anak tenggelam. Saksi menyatakan bahwa Allen tepat berada di kolam renang, tapi ia terus terpaku kepada smartphonenya sepanjang waktu. Dia mulai panik ketika dia menyadari bahwa dia tidak bisa menemukan anak-anaknya.